cara mengatur keuangan pribadi

Begini Cara Mengatur Keuangan Pribadi Tanpa Ribet

Orang bilang kalau mengatur keuangan itu sulit. Tetapi, bagaimana pun juga jika kita bisa mengelola uang dengan benar, hati dan pikiran akan lebih tenang. Setidaknya di akhir bulan, masih ada uang di dompet untuk pegangan. 

Faktanya, hampir 25% orang Amerika mengatakan mereka selalu khawatir kehabisan uang, penelitian juga menunjukkan ada sekitar 37% orang memakai kartu kredit untuk menutupi kekurangan finansial pribadi. 

Siapa pun pasti ingin tahu cara mengatur keuangan pribadi dengan bijak, kan? Mudah, kok! Yuk, kita simak satu per satu pengelolaan keuangan pribadi di bawah ini. 

  1. Memisahkan rekening bank

Ada kalanya kita ingin belanja untuk self-reward. Padahal, belum tentu sangat dibutuhkan dan hanya kebutuhan sekunder saja. Maka itu, sebaiknya siapkan beberapa rekening sebagai salah satu cara mengatur keuangan pribadi. 

Siapkan rekening khusus tabungan yang dipakai sehari-hari, tabungan investasi, dan tabungan dana darurat. Dengan begitu, kamu bisa memisahkan pengeluaran dari tabungan jangka panjang. 

  1. Rencanakan tujuan keuangan 

Banyak orang yang mengaku lebih tenang dalam hal finansial setelah memiliki rencana keuangan. Misalnya, kamu bisa meluangkan waktu membuat anggaran bulanan, bila perlu gunakan aplikasi pencatat pengeluaran dan pemasukan keuangan.

Prioritaskan untuk membayar tagihan bulanan, seperti listrik, air, pulsa, pendidikan, makanan, dan lainnya. Jika ada uang sisa, masukkan dalam tabungan sebagai investasi dan dana darurat. Perencanaan anggaran adalah cara mengatur keuangan pribadi yang mudah. 

  1. Mengurangi pengeluaran 

Selanjutnya, cara mengatur keuangan pribadi yang paling mudah adalah periksa kembali pengeluaranmu. Apakah ada pengeluaran yang tidak perlu? Meskipun terkesan remeh, hemat Rp50.000 per bulan sudah sangat membantu keuangan. Kamu bisa menghemat Rp600.000 setahun. 

Misalnya, daripada membeli makan siang saat kerja, kamu bisa memasak dan bawa bekal sendiri agar lebih hemat. Kemudian, pikirkan ulang sebelum checkout keranjang belanja di e-Commerce. Terkadang, belanja impulsif bisa membuatmu menyesal karena sudah menghamburkan uang yang tak perlu. 

  1. Sediakan tabungan cadangan

Kebutuhan belanja, siapa yang tahu? Ketika tiba-tiba anak harus bayar iuran sekolah? Ada saudara yang sakit? Orangtua minta kiriman uang? Dan masih banyak lagi. 

Kamu perlu menyediakan uang tabungan untuk menutupi biaya hidup minimal selama 3 bulan. Bersyukur kalau kamu tidak pernah menarik uang dari tabungan cadangan ini. Tapi, dengan adanya tabungan cadangan, setidaknya pikiran lebih tenang jika ada keperluan mendadak.

  1. Komunikasikan dengan pasangan atau ahli keuangan

Sebelum mempraktikkan cara mengatur keuangan pribadi, penting dipahami bahwa pengelolaan keuangan butuh keterampilan dan komitmen. Bila perlu bicarakan mengenai keuangan pribadi dengan pasangan atau ahli keuangan. 

Meskipun penghasilan tidak terlalu besar, tapi setidaknya kamu tahu ke mana uangmu akan dihabiskan. Kalau kamu kesulitan melacak pengeluaran sehari-hari, pertimbangkan memakai aplikasi pencatat transaksi. 

  1. Membatasi anggaran untuk hiburan

Sesekali pergi jalan-jalan, nonton bioskop, atau nongkrong di kafe memang jadi hiburan tersendiri. Namun, saat kamu mulai menjalankan cara mengatur keuangan pribadi, seharusnya lebih hati-hati.

Orang kebanyakan akan meremehkan pengeluaran kecil, seperti beli makanan di luar, jalan-jalan, dan lainnya. Seolah-olah pembelian makanan atau minuman yang mungkin kisaran Rp20 ribuan, tidak akan sebesar tagihan listrik. Padahal, kalau pengeluaran kecil sering dilakukan, jumlah totalnya juga cukup besar. 

Bila sekiranya anggaran hiburan ini sudah terlalu besar, batasi jumlahnya sesuai kemampuan finansial. 

  1. Otomatiskan tagihan reguler

Tagihan berulang seperti listrik dan air, bisa diatur agar langsung mendebit secara otomatis. Cara mengatur keuangan pribadi ini akan sangat menghemat waktu, tanpa repot mentransfer uang secara manual. Kamu juga bisa menghindari terkena denda akibat keterlambatan membayar tagihan. 

  1. Permudah persiapan pungutan pajak 

Kamu pemilik usaha atau karyawan? Siapa pun pasti pernah berurusan dengan pajak penghasilan. Menangani formulir dan dokumen pajak setiap waktu adalah tugas keuangan yang menantang.

Ditambah lagi, kamu perlu menyiapkan tanda terima, slip gaji, laporan mutasi bank, laporan keuangan dan lainnya. Sebelum hal itu terjadi, lacak setiap pengeluaran dan transaksi untuk membantu melengkapi formulir pajak secara otomatis dan perhitungannya melalui software akuntansi keuangan.

  1. Ketahui aset-aset milikmu

Pengelolaan keuangan pribadi yang baik membutuhkan pemahaman mendalam tentang seberapa banyak aset dan utang yang kamu miliki. Aset di sini termasuk rekening investasi, rekening bank, rekening pensiun, dan properti, seperti sawah, rumah, tanah, atau mobil milikmu. 

Sementara, utang adalah termasuk saldo kartu kredit, cicilan mobil, cicilan rumah, utang, dan lainnya. Selanjutnya, hitung kembali berapa jumlah total aset dikurangi utang untuk mendapatkan nominal kekayaan bersih. 

Namun, kalau jumlah utang lebih besar daripada nilai aset, ini berarti uang tabunganmu defisit alias negatif. Kamu perlu segera menerapkan cara mengatur keuangan pribadi agar kondisi ekonomimu tetap stabil. 

Permudah Pengelolaan Keuangan Pribadi dan Bisnismu dengan Software Akuntansi Modern 

cta coba nesto sekarang

Sudah terbukti, dengan pengelolaan keuangan yang tepat, arus kas masuk dan keluar lebih seimbang, rapi, dan tertata. Memberikan ketenangan pikiran dan batin, kamu tak khawatir kehabisan uang di akhir bulan akibat terlalu boros. 

Setelah memahami cara mengatur keuangan pribadi di atas, semoga kamu bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam manajemen bisnismu. Gunakan software akuntansi online seperti Nesto untuk mengelola keuangan secara real-time, otomatis, dan bebas ribet.Lupakan pencatatan manual di buku besar, dan beralih menggunakan software akuntansi Nesto hari ini! GRATIS demo 3 bulan Nesto tanpa kontrak dan tanpa input kartu kredit.

Leave a Comment